India Publikasi Foto Pemerkosa
29 Desember 2012, 08:43:50 Dilihat: 325x

SINGAPURA– Kondisi mahasiswi korban pemerkosaan geng di India hingga kemarin terus memburuk. Wanita berusia 23 tahun itu menderita kerusakan otak dan infeksi pernafasan. Mahasiswi yang tidak disebutkan identitasnya itu masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Mount Elizabeth Singapura. Para dokter yang merawatnya mengatakan dia terus berjuang untuk hidup.
Dr Kelvin Loh, Direktur Utama Rumah Sakit (RS) Mount Elizabeth, Singapura, mengatakan bahwa korban sampai saat ini masih menjalani perawatan di unit perawatan intensif.Penyelidikan tim medis telah menunjukkan bahwa selain serangan jantung, pasien juga mengalami infeksi paru-paru dan perut serta cedera otak yang cukup parah.
Korban telah menjalani tiga operasi perut. ”Pasien sedang berjuang melawan rintangan dan berjuang untuk terus hidup,” papar Loh,dikutip AFP. Mahasiswi kedokteran,yang dipukuli habis-habisan dan diperkosa beramai-ramai selama hampir satu jam,kemudian dilempar dari bus di New Delhi pada 16 Desember lalu,diterbangkan ke Singapura pada 26 Desember lalu untuk mendapatkan perawatan khusus.
Sebelumnya,wanita itu dirawat di RS Safdarjung, New Delhi.Menurut polisi dan jaksa, korban pun menderita luka usus parah akibat dipukuli dengan batang besi dalam insiden perkosaan tersebut. ”Investigasi tim medis kami setelah pasien tiba di rumah sakit memperlihatkan bahwa selain menderita serangan jantung, dia juga menderita infeksi di paru-paru dan perut serta cedera otak yang signifikan,” ujar Loh seperti dikutip Reuters.
Sejak kedatangan pasien dari New Delhi,tim spesialis telah bekerja tanpa lelah untuk melakukan segala kemungkinan guna menstabilkan kondisi pasien. Sementara itu, pihak rumah sakit menyatakan bahwa Komisi Tinggi India telah mendukung penuh dalam perawatan medis ini serta memastikan pasien mendapat perawatan yang terbaik.
Pihak berwenang India menegaskan, keputusan untuk diterbangkannya pasien ke Singapura diambil murni karena alasan medis, saat pertemuan kabinet Perdana Menteri (PM) Manmohan Singh, dan pemerintah berjanji untuk membayar semua tagihan medis korban. Singh juga telah memerintahkan penyelidikan resmi geng India dan menjanjikan undang-undang baru untuk melindungi perempuan, serta hukuman lebih keras untuk kejahatan pelecehan seksual.
Pemerintah telah mengumumkan bahwa mereka akan memasang foto, nama dan alamat para pemerkosa di laman resmi untuk publik, dan dijuluki dengan pemerkosa ibu kota.” Doa kami untuk gadis muda yang pemberani. Perawatan medis yang terbaik yang diberikan untuknya,” ungkap PM Singh,dikutip AFP.”Saya menjamin, pemerintah kami berkomitmen untuk membawa yang bersalah ke pengadilan secepat mungkin.
” Laporan menyebutkan, keluarga korban pun telah terbang ke Singapura untuk berjaga- jaga di rumah sakit. ”Sang ayah mengatakan bahwa dia yakin bahwa yang terbaik sedang dilakukan untuk putrinya dan sisanya terletak di tangan Tuhan.,” ujar seorang pejabat yang berbicara dengan ayah korban. Kasus ini telah memicu kemarahan publik dan kerusuhan yang meluas di seluruh India.
Data resmi menunjukkan bahwa 228.650 dari 256.329 kekerasan yang tercatat tahun lalu adalah kekerasan terhadap perempuan. Dalam insiden terpisah, seorang gadis 17 tahun di India yang diperkosa oleh sekelompok orang, memilih bunuh diri setelah polisi memaksanya menikahi salah satu pelaku dan mencabut laporan pemerkosaan. Remaja ini ditemukan tewas pada Rabu (26/12) malam setelah menenggak racun.
Sumber : seputar-indonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.