Kiat Gubernur Khofifah Perluas Pangsa Pasar Produk Jatim hingga ke AS
17 Januari 2020, 09:00:08 Dilihat: 270x

Gubernur Khofifah Indar Parawansa menawarkan berbagai peluang kerjasama bidang ekonomi dan pengembangan sumber daya manusia dengan AS. Hal ini untuk memperluas pangsa pasar dan memperkenalkan produk Jawa Timur.

Tawaran ini disampaikan Khofifah saat menerima kunjungan Wakil Kepala Perwakilan KBRI Washington DC-AS, Iwan Freddy Hari Susanto.
"Beliau sebelumnya telah mengikuti rakor dubes seluruh dunia. Dan sebagai arek asli Jatim beliau menyampaikan bahwa ada ruang cukup luas untuk produk-produk dari Jatim agar bisa semakin dikenalkan di pasar Amerika," kata Khofifah di Surabaya, Rabu (15/1/2020).
Khofifah menjelaskan beberapa produk yang berpotensi untuk dikerjasamakan yaitu footwear atau alas kaki, tekstil dan produk tekstil (TPT), furniture dan perhiasan.
Khusus untuk furniture dan perhiasan, memang harus diperluas pangsa pasarnya karena termasuk salah satu yang terbesar di Indonesia yakni di Jawa Timur. Sedangkan, untuk produk minapolitan adalah udang. "Potensi-potensi yang memungkinkan bisa diluaskan pasarnya di Amerika akan menjadi pintu baru bagi perluasan produktifitas produk-produk asal Jatim. Karenanya, saya harap kita akan bisa memaksimalkan koordinasi agar secara faktual perluasan market di Amerika bisa dilakukan," lanjutnya
Selain itu, Khofifah juga menawarkan kerjasama di bidang pendidikan dengan pemerintah AS. Salah satunya, dalam bentuk beasiswa yang bisa menaikkan ketrampilan atau skill.
Tak hanya itu, beasiswa pendidikan juga bisa berupa vocational training dan pertukaran pelajar (student exchange). Hal ini penting, untuk bisa meningkatkan SDM Jatim sekaligus Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Jatim.
"Kami harap ada penguatan kerjasama juga di bidang pendidikan, baik berupa beasiswa, vocational training, maupun pertukaran pelajar. Beasiswa apa saja yang bisa menaikkan ketrampilan kami harap bisa dilakukan. Baik degree maupun non degree serta berbagai short course. Karena, selain untuk meningkatkan kompetensi, perluasan jejaring, juga akan bisa memberi dampak multiplier effect pada banyak hal," paparnya.
Sementara Wakil Kepala Perwakilan KBRI Washington, DC AS, Iwan Freddy Hari Susanto mengatakan Jatim merupakan provinsi yang memiliki potensi yang sangat luar biasa di AS. Khususnya, dalam rangka mendongkrak nilai ekspor produk-produk unggulan dari Jatim.
Senada dengan Gubernur Khofifah, Iwan menjelaskan, beberapa produk unggulan yang telah diidentifikasi memiliki potensi tinggi di Jatim diantaranya yaitu textile dan produk textile (TPT), furniture, elektronik, dan perhiasan.
"Produk-produk inilah yang ingin kita coba tingkatkan untuk bisa menembus pasar yang ada di Amerika Serikat," imbuhnya.
Selain itu, pihaknya juga akan mengkoordinasikan terkait kerjasama di bidang pendidikan sebagai bentuk upaya peningkatkan kualitas SDM di Jatim. Hal ini penting dilakukan, karena SDM merupakan salah satu program prioritas pemerintah pusat dan juga menjadi concern utama dari ibu Gubernur Khofifah.
"Kegiatan ini merupakan awal, untuk selanjutnya kami akan menggali lebih detail terkait berbagai program kerjasama yang mungkin kami lakukan," pungkasnya.

Sumber: Detik.Com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.