Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Surabaya cangkrukan dengan Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho dan Forkopimda. Pertemuan ini digelar memperingati Hari Sumpah Pemuda 2019.

Kapolrestabes mengapresiasi para mahasiswa yang turut menjaga Kota Surabaya. Pasalnya, mahasiswa yang menempuh pendidikan di Kota Pahlawan tidak terkontaminasi gerakan anarkis yang selama ini menyuarakan aspirasinya. "Ini menjadi bukti bahwa sinergitas berjalan dengan baik. Kami mengapresiasi mahasiswa di Surabaya tidak terkontaminasi gerakan-gerakan anarkis seperti di daerah yang lain," kata Sandi, Jumat (25/10/2019). Dia pun berterima kasih berkat dukungan serta kerja sama dengan mahasiswa, sehingga di Kota Surabaya tetap Kondusif. "Mengharapkan kampus dan mahasiswa terus bisa memberikan contoh yang baik untuk pelajar SMA maupun SMP," ujarnya. Sandi juga mengapresiasi mahasiswa di Surabaya yang kritis dan tidak mau aksinya ditunggangi oleh kepentingan lain saat turun ke jalan. "Ini semua karena mahasiswa bisa diajak komunikasi dengan baik. Kalau mahasiswa anarkis, pasti ada dalangnya," jelas Sandi. "Menjaga surabaya dengan baik, siapa lagi yang merawat kalau bukan kita," tambah Sandi. Sandi juga mengajak seluruh elemen masyarakat dan mahasiswa untuk terus menjalin silaturahim pascapemilu 2019. "Agenda pemilu yang berjalan kemarin sudah selesai. Ayo bangun lagi silaturahimnya. Tidak ada 01 atau 02, yang ada itu arek Suroboyo," imbuh Sandi. Sementara Ketua BEM Unitomo Surabaya Lucky Daniel pun mengapresiasi pihak kepolisian yang telah menjaga Surabaya. "Saya hanya ingin menyampaikan apresiasi kepada seluruh teman-teman mahasiswa dan pihak kepolisian. Karena saat kami turun ke jalan juga memakai etika dengan baik. Hal ini guna untuk menjadi contoh bagi mahasiswa di luar Surabaya," kata Lucky. Memperingati Hari Sumpah Pemuda kali ini, Lucky berpesan sebagai anak muda harus bisa memberikan kontribusi bagi bangsa dan Negara. "Sejauh mana sebagai anak muda apa yang kita buat dan kontribusi apa yang kita berikan kepada bangsa," tandasnya.

Sumber: Detik.Com