Usai Kekalahan Telak, Brasil Tinjau `Ekspor` Pemain
11 Juli 2014, 09:00:49 Dilihat: 243x
Rio de Janeiro - Kekalahan besar dari Jerman di semifinal Piala Dunia memancing otoritas pemerintah Brasil turun tangan. Menteri Olahraga negri `Samba`, Aldo Rebelo, akan meninjau `ekspor` pemain.
Brasil kalah 1-7 saat berhadapan dengan Jerman di semifnal Piala Dunia. Ini merupakan kekalahan terbesar Selecao di sepanjang sejarah event empat tahunan ini, serta hasil negatif pertama di kandang selama 38 tahun saat melakoni laga resmi di kandang.
Pantas saja kalau kekalahan ini dianggap sebagai hal yang memalukan. Bahkan lebih memalukan dari kekalahan atas Uruguay di final Piala Dunia 1950.
"Kekalahan ini menjadi noda yang sangat memalukan dan luka yang dalam. Ini merupakan sebuah malapetaka," ujar Rebelo kepada reporter yang dilansir dariReuters.
Banyaknya pemain Brasil yang berkiprah di luar negri menjadi perhatian utama Rebelo. Oleh karena itu, dia pun berencana untuk memperbaiki situasi itu dengan memperkuat manajemen klub.
"Undang-undang kami memudahkan untuk mengekspor pemain dan memberikan agen kekuatan yang besar. Kami berdiskusi dengan Kongres pembuat undang-undang yang akan membantu para klub memodernisasi manajemen mereka dan mengambil tanggung jawab lebih," kata Rebelo.
Senada dengan Rebelo, Presiden Brasil, Dilma Rousseff, juga berpendapat bahwa ekspor pemain-pemain terbaik ke Eropa harus dikurangi.
"Sepakbola Brasil harus diperbaharui. Brasil tak bisa terus mengekspor pemain. Jika Anda mengekspor pemain Anda kehilangan data tarik utama untuk memenuhi stadion," tutur Rousseff dalam wawancara dengan CNN.