Drama Tiga Gol di Babak Tambahan, Jerman Susah Payah Atasi Aljazair ke Perempatfinal
01 Juli 2014, 11:17:26 Dilihat: 230x

TRIBUNNEWS.COM – Timnas Jerman harus susah payah melaju ke babak perempat final ketika menghadapi Timnas Aljazair pada babak 16 besar di Beira-Rio, Selasa (1/7/2014). Kemenangan 2-1 Jerman baru ditentukan setelah melalui extra time.
Penjaga gawang Aljazair, Rais MBolhi bermain gemilang ketika menghadapi Jerman ejumlah penyelamatan Rais membuat kedua tim bermain imbang tanpa gol hingga berakhirnya waktu normal. Pertandingan pun harus dilanjutkan ke extra time.
Catatan Tribunnews.com, pada babak pertama Rais membuat lima penyelamatan gemilang. Performa bagus Rais berlanjut ke babak kedua. Pemain CSKA Sofia itu melakukan empat penyelamatan. Sundulan Shkodran Mustafi, tendangan melengkung Philipp Lahm, dan tendangan Andre Schurrle dari luar kotak penalti dimentahkan oleh Rais.
Penyelamatan terbaik dilakukan Rais ketika menepis sundulan Thomas Mueller pada menit ke-80 setelah menuntaskan umpan silang Sami Khedira. Bola liar di tiang dekat kemudian disambar Schurrle, namun pemain Aljazair sanggup menghalau untuk menghasilkan tendangan penjuru.
Pada babak kedua Aljazair kembali melancarkan serangan-serangan balik yang cepat. Seperti pada babak pertama, permainan seperti ini membuat penjaga gawang Manuel Neuer sampai harus keluar sarangnya untuk memutus alur serangan.
Pemain Bayern Muenchen itu melakukannya pada menit ke-71 dan ke-89. Pada dua situasi tersebut Neuer membuang bola ke luar lapangan melalui sundulan untuk menghalau umpan lambung Aljazair yang hampir dikuasi Islam Slimani dan Sofiane Feghouli.
Jerman baru bisa memecahkan kebuntuan kurang dari 90 detik setelah sepak mula babak pertama extra time berkat gol cantik Andre Schurrle pada menit ke-92. Gol ini tercipta berkat umpan tarik datar Thomas Muller dari sisi kiri kotak penalti Aljazair.
Schurrle yang menyongsong bola di mulut gawang tidak sempat mengontrol bola. Sambil berlari, pemain Chelsea itu justru menyentuh bola dengan kaki kirinya yang berada di belakang. Bola hasil sontekan Schurrle pun sukses membuat kiper Rais M’Bolhi hanya terpana melihat bola bergulir ke dalam gawangnya.
Keunggulan satu gol tidak membuat Jerman puas. Der Panzer mampu menggandakan keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-119 melalui Mesut Ozil.
Gol Ozil berawal dari kemelut di kotak penalti Aljazair setelah Ozil dan Schurrle bertukar umpan. Tendangan Schurrle sanggup dihalau Essaïd Belkalem di depan garis gawang, namun bola pantul jatuh di kaki Ozil. Pemain berdarah Turki itu langsung memanfaatkan peluang dengan tendangan keras.
Aljazair belum mau menyerah. Semenit berselang mereka mampu memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 melalui gol Abdelmoumene Djabou. Gelandang 27 tahun itu menuntaskan umpan silang Sofiane Feghouli dengan tendangan kaki kiri dari dalam kotak penalti.
Pada babak perempat final Jerman akan menghadapi juara Piala Dunia 1998, Prancis. Les Bleus melaju ke perempat final usai menang 2-0 atas Nigeria.
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.