Pecundangi Malaysia, Garuda Muda Tuntaskan Dendam
20 Desember 2013, 11:06:01 Dilihat: 219x

NAYPYIDAW – Indonesia akhirnya menuntaskan dendamnya dari Malaysia dari final SEA Games edisi lalu, sekaligus meraih tiket ke partai puncak Sepakbola SEA Games XXVII.
Indonesia menundukkan Malaysia lewat drama adu penalti. Dari lima algojo Indonesia yang turun, hanya Manahati Lestusen yang gagal. Sementara dua tendangan dari algojo Harimau Malaya, mampu ditepis kiper Timnas Indonesia, Kurnia Meiga.
Sebelumnya di babak pertama, Indonesia mampu unggul lewat gol dari Bayu Gatra pada menit ke-30. Namun pada babak kedua, tepatnya lima menit jelang pertandingan usai, Thamil Arasu menyamakan skor dan memaksa pertandingan berlanjut ke perpanjangan waktu.
Pada 2 X 15 menit jalannya laga, kedua tim tak mampu menciptakan gol dan hanya mampu menghadirkan permainan yang menjurus keras. Sehingga pertandingan pun diteruskan lewat drama adu penalti, yang dimenangkan oleh Indonesia dengan skor 4-3.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Abu Thiri Stadium, Malaysia mendapatkan kesempatan melalui kaki Ahmad Hazwan pada menit ke-10. Namun tendangan keras dari top skor Malaysia ini masih tepat menuju penjaga gawang Indonesia, Kurnia Meiga.
Memasuki menit ke-12, Indonesia melakukan tendangan pertamanya ke gawang Harimau Malaya, melalui penyerang Fandi Eko. Sial sekali, bola masih melambung tinggi di atas mistar gawang Malaysia yang dikawal oleh Izham.
Tendangan keras dilakukan Yandi Sofyan dari luar kotak penalti pada menit ke-24 nyaris menjadi gol bila sepakannya tak menerpa tiang gawang Malaysia. Menit ke-27, Sofyan kembali nyaris membobol gawang Malaysia usai memanfaatkan rebound Izham.
Indonesia akhirnya berhasil membuka gol mereka pada menit ke-30 lewat gol dari Bayu Gatra. Gol sendiri berawal dari kerjasama cantik ‘satu-dua’ antara Fandi Eko dan Bayu Gatra.Gatra berhasil menjebol gawang gawang Izham, 1-0 Indonesia unggul.
Memasuki injury time babak pertama, jawara SEA Games 2011 ini nyaris menyamakan kedudukan melalui skema tendangan bebas. Namun bola hanya melambung tinggi di atas gawang Kurnia Meiga, skor 1-0 pun bertahan hingga berakhirnya babak pertama ini.
Babak kedua tepatnya menit ke-71, Hazwan mendapat umpan panjang dari Saarvindran, dan melakukan tendangan keras. Namun Kurnia Meiga dengan kesigapannya, mampu menepis tendangan Hazwan. 1-0 Indonesia masih unggul
Malaysia yang terus menekan pada babak kedua, untuk mengejar ketertinggalan, kembali mendapat peluang di menit 80, melalui Saarvind yang melakukan tendangan keras tepat ke pelukan Kurnia Meiga.
Akhirnya jerih payah Malaysia terbayar pada menit 85, melalui penyerang mereka, Thamil Arasu. Berawal dari tendangan pojok yang dilakukan Muhammad Nazmi, bola berhasil dikontrol Thamil dengan baik, sebelum melakukan tendangan, melewati penjaga gawang Kurnia Meiga. Skor 1-1, Malaysia menyamakan kedudukan.
Hampir saja, Diego Michiels pada menit 90+3, kembali membawa Indonesia unggul atas Malaysia, melalui tendangan kerasnya dari luar kotak penalti. Sayang bola tendangannya masih melambung tinggi di atas Izham.
Skor 1-1 bertahan hingga akhir pertandingan. Wasit pun harus memainkan babak perpanjangan waktu.
Di 15 menit babak tambahan berjalan, kedua tim saling serang. Salah satunya datang dari Indonesia, melalui penetrasi Andik yang berhasil melewati tiga pemain, namun bola gagal dikirimkan kepada Yandi yang sudah ada di tengah.
Pertandingan keras mewarnai jalannya babak perpanjangan waktu, sehingga tak jarang wasit mengeluarkan kartu kuning dari kantongnya, dan banyak pemain yang tergeletak karena kesakitan. Sehingga selama 2X15 menit jalannya perpanjangan berlangsung, tak ada satu pun gol tercipta, dan memaksa pertandingan berlanjut ke adu penalti.
Pada drama adu penalti, empat pemain Timnas mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik. Hanya Manahati yang sempat membuat para pendukung Indonesia deg-degan. Beruntung pada drama ini, dua eksekutor Malaysia, Azwan dan Sahrul mampu diblok tendangannya oleh Kurnia Meiga. Sehingga Yohanes Ferinando Pahabol si eksekutor terakhir, memastikan langkah Indonesia ke final dan menunggu lawan antara Thailand dengan Singapura.
Eksekutor Penalti:
Indonesia:
Alvin O
Diego O
Manahati X
Yandi O
Pahabol O
Malaysia:
Azwan X
Sahrul X
Azrif O
Fadhli O
Mohd Rozaimi O
*NB:
X: Gagal Penalti
O: Masuk
Susunan Pemain:
Indonesia U23: Meiga(GK); Alfin, Syaifudin, Manahati, Diego, Bayu, Egi, Pellu, Ramdani, Fandi, Yandi.
Malaysia U23: Izham, Fadhli, Zubir, Shahrul, Azrif, Nasir, Nazirul, Saarvindran, Irfan, Hazwan, Thamil.
(min)
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.