Indonesia Kehilangan Nomor Kumite Beregu
Auzan Julikar Sutedjo - Okezone
CLARK – Tim Indonesia karate Indonesia gagal menguasai nomor kumite beregu putra dan putri pada pertandingan hari terakhir Kejuaraan Karate Asia Tenggara (SEAKF) II di Clark, Pampanga, Filipina, Minggu sore. Merah Putih hanya sanggup merebut medali perak dari dua nomor tersebut.
Tim pelatnas karate sebetulnya sangat berharap bisa menjadi juara di dua nomor tersebut untuk mengamankan status juara umum seperti yang diraih tim Merah Putih tahun lalu. Namun, kenyataan berkata lain. Kumite beregu putra yang dipimpin Umar Syarief harus mengakui keunggulan Malaysia pada final nomor tersebut. Begitu juga, tim kumite beregu putri Indonesia meraih posisi runner-up setelah ditaklukkan tim beregu putri Vietnam.
Yang paling disayangkan adalah tim putra. Umar dkk gagal menjadi yang terbaik karena performa wasit yang dinilai merugikan tim Indonesia. Terutama, saat Donny Dharmawan dan Jintar Simanjuntak tampil. Keduanya gagal menorehkan kemenangan karena keputusan wasit yang merugikan Indonesia.
Manajer tim Indonesia Djafar Djantang mengaku kecewa dengan keputusan tersebut. Menurutnya, jika wasit memimpin pertandingan dengan baik, Merah Putih akan mampu merengkuh medali emas yang kesepuluh. Karena itu, dia berharap ada pembenahan wasit di kemudian hari.
“Saat Jintar dalam posisi unggul, ada keputusan wasit yang sangat tidak jelas yang pada akhirnya membuat kedudukan menjadi seri di detik terakhir. Itu yang merugikan kami. Ke depannya, kepemimpinan wasit perlu dibenahi. Menuju SEA Games, antisipasi tim Indonesia juga mengarah pada pembenahan wasit,” ujar Djafar.
Hal senada disampaikan karateka andalan Indonesia Umar Syarief. Dia juga meminta kepemimpinan wasit dievaluasi. “Wasit kadang banyak kemauan, banyak kepentingan. Inilah pertandingan, tapi seharusnya bisa dilakukan dengan aturan yang benar,” ungkap Umar yang menyumbangkan medali emas kumite +84 KG.
Dengan kegagalan Indonesia di nomor kumite, perolehan emas tim pelatnas karate pun tidak bertambah. Merah Putih hanya mampu mengoleksi sembilan medali emas, lima perak, dan 10 perunggu. Indonesia berada di posisi kedua di bawah Malaysia yang mengoleksi total 11 medali emas, delapan perak, enam perunggu, yang sekaligus merebut posisi juara umum yang tahun lalu menjadi milik Indonesia.
”Dari target 10 medali dari kejuaraan ini, kami hanya mampu meraih sembilan medali emas. Jadi, kurang satu medali yang semestinya bisa diraih di kumite beregu. Tapi, inilah pertandingan tidak terukur, semua bisa saja terjadi di lapangan,” ujar Ketua Umum PB Forki Hendardji.
Meski begitu, Hendardji mengaku senang bahwa Indonesia sudah punya kesempatan besar mengikuti Kejuaraan SEAKF II yang merupakan ajang uji coba jelang SEA Games 2013 Myanmar. Pastinya, dia juga sudah merancang uji-uji coba lainnya untuk mematangkan persiapan karatekanya.
”Kami senang bisa ikut ambil bagian di ajang ini. Dan, kami sangat berterima kasih kepada pemerintah dan bapak angkat karate, Bank BRI, yang sudah memberikan dukungan penuh terhadap program persiapan Forki menuju SEA Games 2013. Semoga saja, event di Filipina menjadi bekal sekaligus pelajaran berharga bagi persiapan kami di Myanmar,” ujar Hendardji yang juga Presiden SEAKF.
Di sisi lain, Hendardji juga menyatakan akan segera melakukan evaluasi menyangkut hasil di SEAKF II. Salah satunya, Forki akan mendatangkan pelatih asing untuk membantu persiapan Indonesia menghadapi SEA Games 2013 Myanmar.
“Pembenahan pelatih akan dilakukan. PB Forki akan berusaha memasukkan pelatih asing untuk membantu persiapan tim. Pelatih lokal juga akan dievaluasi, siapa yang masuk dan siapa yang keluar,” sambung Hendardji seusai menutup kejuaraan SEAKF II.
Daftar Peraih Medali Indonesia SEAKF II
Emas
Kelas Cadet ;
Cadet Kata Individual Putra: Stanley Soegianto
Kelas Junior :
Kata Junior Individual Putri : Nawar Kautsar Matsura
Kumite Junior +76 KG Putra : Sutantio Renaldy Pratama
Senior ;
Kata Beregu ;
Kata Beregu Putri Senior ; Siti Maryam, Ayu Rahmawati, Eva Fitria Setiawati
Kata Beregu Putra Senior ; Aswar, Fidelys Lolobua, Faizal Zainuddin
Kumite Individual ;
Kumite Individual -68 KG Putri Senior ; Indah Mogia Angkat
Kumite Individual -60 KG Putra Senior ; Donny Dharmawan
Kumite Individual -84 KG Putra Senior ; Hendro Salim
Kumite Individual + 84 KG Putra Senior ; Umar Syarief
Perak ;
Junior ;
Kumite Individual -53 KG Putri Junior ; Vina Aprilia
Senior ;
Kumite Individual +68 KG Putri Senior ; Asmaul Husna
Kumite Individual +84 KG Putra Senior ; Caesar George Isac
Perunggu ;
Junior ;
Kumite Individual -48 KG Putri Junior ; Ifka Widiasari
Kumite Individual -53 KG Putri Junior ; Ni Made Sari
Senior ;
Kata Individual Putra Senior ; Faizal Zainuddin
Kata Individual Putri Senior ; Yulianti Syafrudin
Kata Beregu Putri ; Vina Aprilia, Nawar Kautsar Matsura, Ni Made Sari
Kumite Individual -55 KG Putri Senior ; Fitrianingsih Nurhadiyanti
Kumite Individual -61 KG Putri Senior ; Cok Istri Agung
Kumite Individual -60 KG Putra Senior ; Alfaris Tharieq
Kumite Individual -67 KG Putra Senior ; Hirga Yoga
Kumite Individual -84 KG Putra Senior ; Aditya Putra
Kumite Beregu Putra ; Umar Syarif, Donny Dharmawan, Hendro Salim, Jintar Simanjuntak, Imam Ragananda, Christo Mondolu
Kumite Beregu Putri ; Indah Mogia Angkat, Nurhadiyanti Fitria Ningsih, Cok Istri Agung, Srunita Sari
Total Perolehan Medali SEAKF II ;
1. Malaysia
Emas ; 11
Perak ; 8
Perunggu ; 6
2. Indonesia
Emas ; 9
Perak ; 5
Perunggu ; 10
3. Thailand
Emas ; 6
Perak ; 3
Perunggu ; 5
4. Vietnam
Emas ; 6
Perak ; 7
Perunggu ; 11
5. Filipina
Emas ; 4
Perak ; 9
Perunggu ; 15
6. Myanmar
Emas ; 0
Perak ; 3
Perunggu ; 3
(auz)