PBSI Turut Melobi Tuan Rumah SEA Games
26 Januari 2013, 09:56:42 Dilihat: 301x

Andai benar-benar dicoret, Indonesia akan kehilangan pundi-pundi medali dari cabang bulutangkis (Foto: SINDO)
JAKARTA – Cabang bulutangkis terancam bakal tidak akan dipertandingkan dalam perhelatan SEA Games XXVII/2013 di Naypyidaw, Myanmar. Cabang tradisionil di pentas pesta olahraga antarbangsa se Asia Tenggara itu oleh tuan rumah Myanmar,bakal dicoret untuk tidak dipertandingkan.
Disampaikan oleh Ketua Umum KOI, Rita Subowo dalam pertemuan dengan induk organisasi di Kantor KOI, Senayan, Jakarta, Jumat, 25 Januari 2013, tuan rumah Myanmar memang membuat keputusan mengejutkan dengan mencoret cabang tersebut dari perhelatan SEAG yang akan digelar akhir tahun ini.
Disampaikan oleh Kasubid Humas dan Sosial Media PB PBSI, Ricky Soebagdja, dalam pertemuan tersebut PB PBSI diwakili Kabid Pengembangan Basri Yusuf dan Kasubid Pelatnas Christian Hadinata.
“Dalam pertemuan tersebut, muncul kabar yang tidak mengenakkan. Kami mendapat kabar yang tidak menggembirakan itu (pencoretan bulutangkis) setelah disampaikan langsung oleh Bu Rita dalam pertemuan tadi, kata Christian,”.
Padahal, mengaca sejarah sejak masih bernama Southeast Asian Peninsular Games (SEAP) tahun 1959, cabang bulutangkis tidak pernah absen untuk dipertandingkan. Dengan terancamnya cabang bulutangkis tidak dipertandingkan di SEAG 2013, bisa dipastikan pundi-pundi emas bagi kontingen Indonesia juga akan menurun. Pasalnya, selama ini olahraga tepok bulu menjadi salah satu tambang emas bagi kontingen Indonesia di setiap perhelatan SEA Games.
Pada penyelenggaraan SEA Games 2011 di Jakarta, tuan rumah Indonesia sukses meraup lima medali emas dan tampil menjadi juara umum cabang ini. Dua medali emas yang lepas tersebut dikuasai Thailand pada nomor beregu putri dan tunggal putri direbut wakil Singapura.
“PB PBSI akan segera berkirim surat kepada KOI untuk bisa melobi sejumlah negara kuat bulutangkis Asia Tenggara seperti Thailand, Malaysia, Vietnam, dan Singapura, agar cabang bulutangkis tetap bisa dipertandingkan di SEA Games Myanmar nanti, kata Christian lagi,”
Meskipun terancam bisa tidak dipertandingkan di SEA Games 2013, kepastian nasib cabang bulutangkis dan cabang yang lain tersebut baru akan ditentukan dalam Council Member SEA Games di Myanmar, 28-29 Januari.
“Sekjen PB PBSI, Pak Koesdarto Pramono, akan segera membuat surat resmi agar dalam Council Member SEA Games nanti, KOI bisa memperjuangkan cabang bulutangkis tetap bisa dipertandingkan di SEA Games 2013 nanti,” ujar Ricky.
(Raikhul Amar/Koran SI/raw)
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.