Yongmoodo, Olahraga Beladiri TNI
06 Juli 2012, 11:02:45 Dilihat: 473x

Windi Wicaksono - Okezone
Selasa, 22 Mei 2012 21:07 wib
JAKARTA - Satu lagi olahraga jenis beladiri masuk Indonesia. Namanya Yongmoodo. Mulai 2012, Yongmoodo siap semarakkan keragaman beladiri di Indonesia.
Berawal dari kebutuhan TNI Angkatan Darat memeriahkan HUT TNI pada 2008, Letjen Danko Diklat Gatot Bambang Nurmantyo bertolak ke Korea Selatan. Ia mencari jenis beladiri yang akan dipentaskan dalam HUT ke-62 TNI di Dermaga Ujung, Surabaya.
"Dalam perjalanan itulah saya menemukan Yongmoodo. Sebuah jenis beladiri yang merangkum beberapa jenis beladiri lainnya seperti taekwondo, karate, jujitsu. Dan, dalam HUT TNI, Yongmoodo-lah yang kami persembahkan," tutur Gatot.
Dinilai sejalan dengan falsafah militer yang menjunjung sportivitas dan patriotisme, beladiri tangan kosong ini pun mulai jadi beladiri wajib di Angkatan Darat.
"Tanpa mengurangi eksistensi jenis beladiri yang lain, mulai 2008 Yongmoodo jadi beladiri wajib Angkatan Darat," tandas Gatot.
Sejak itu, didirikanlah Federasi Yongmoodo Indonesia (FYI). Dan, rencananya, beladiri itu siap disosilisasikan kepada seluruh masyarakat Indonesia.
"Tidak hanya Angkatan Darat, mulai 2012 kami sosilisasikan ke seluruh masyarakat Indonesia. Rencana itu tak lepas dari berdirinya FYI," jelas Gatot yang dipilih sebagai Ketua FYI.
"Sebagai langkah awal, kami roadshow ke beberapa kota besar di Indonesia seperti Surabaya, Malang, dan Bandung. Rencananya, Selasa (22/5), kami gelar di Jakarta. Tepatnya di Sport Mall Kelapa Gading," lanjut Gatot.
Bahkan, ada rencana memasukkan FYI sebagai bagian di bawah KONI agar ke depan dapat dipertandingkan di tingkat SEA Games atau event olahraga internasional lainnya.
"Jika FYI sudah punya 8 Pengda yang mau membangun Yongmoodo, kami akan ajukan FYI sebagai anggota KONI. Tidak menutup kemungkinan, ke depan Yongmoodo dilombakan di SEA Games atau ajang olahraga lainnya," pungkas Gatot.
Sementara Ketua Umum Federasi Yongmoodo Indonesia Letnan Jenderal TNI Gatot Bambang Nurmantyo, menyatakan untuk mewujudkan bangsa Indonesia yang besar ini, pihaknya akan berusaha berbuat yang terbaik demi menghidupkan organisasi ini dan memberikan dukungan, masukan dan bantuan semua pihak agar organisasi Federasi Yongmoodo Indonesia dapat mewujudkan beladiri yang bertujuan untuk bela bangsa.
”Dimana Yongmoodo memiliki tujuan positif melatih keberanian serta patriotisme kepada para prajurit sebagai garda terdepan pengamanan terhadap NKRI. Spesifiknya adalah olahraga gabungan dari beladiri perkelahian jarak dekat,” katanya.
Yongmoodo ini mengutamakan ketepatan, kecepatan dan kekuatan. Menurut Gatot, sudah 4 tahun ini berkembang, kerena prestasi Yong Moodo Indonesia ini sangat menggembirakan dengan menyabet juara umum no 2 Championship di Korea dengan 2 emas, 1 perak an 2 perunggu.
Dengan demikian maka beladiri ini adalah beladiri militer, bukan berarti eksitensi beladiri lain-lainnya ada yang ada di Angkatan Darat dihapuskan, seperti silat, karate, aikido, yudo tetap ada. Petunjuk Kasad ke depan prajurit-prajurut TNI AD harus memiliki minimal 2 jenis bela diri.
”Beladiri Yongmoodo akan dikembangkan seluruh Indonesia yang nantinya dan semua berdiri sama yaitu wujudkan sifat maupun watak patriotisme. Kedepan diharapkan dengan beladiri maka seluruh masyarakat Indonesia ini dengan bela diri melaksanakan bela bangsa,” pungkasnya.
(hmr)
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.